Perlengkapan dan pakaian bayi masa pakainya lebih singkat dibandingkan orang dewasa. Hal ini membuat orang tua harus lebih sering berbelanja untuk bayinya.
Disadur dari buku ‘Top 50 Bisnis Rumahan Super Tajir’ terbitan pertama tahun 2014, berikut peluang usaha mengenai baby shop.
A. Peluang Bisnis
Dengan adanya kebutuhan para orang tua untuk buah hatinya tersebut, peluang baby shop lah yang harus dilihat. Bagaimana memenuhi permintaan para orang tua dengan menghadirkan tempat yang menjual perlengkapan bayi yang lengkap, murah, dan memuaskan.
B. Persiapan Memulai Bisnis
Berikut persiapannya:
1. Mencari produsen atau pemasok barang perlengkapan bayi yang berkualitas dan tidak mudah rusak.
2. Mengikuti tren perlengkapan bayi yang sedang digemari.
3. Mencari tenaga kerja yang mau bekerja keras dan rajin.
C. Strategi Bisnis
Berikut strategi agar dapat menjalankan Baby Shop:
1. Mendekorasi tempat usaha semenarik mungkin dengan penggunaan warna lembut dan ceria.
2. Melakukan promosi di berbagai media termasuk sosial media untuk penjualan secara online.
3. Menyediakan stok perlengkapan bayi yang lebih variatif agar konsumen lebih tertarik.
D. Hambatan
Bisnis Tak semudah membalikan tangan, seluruh bisnis pastinya mempunyai hambatan. Berikut hambatan yang akan dialami saat berbisnis Baby Shop:
1. Persaingan dengan bisnis sejenis yang lokasinya berdekatan
2. Flutuasi harga, baik harga jual maupun harga beli karena kondisi ekonomi.
E. Tips Sukses
Adapun tips untuk mengatasi segala masalah yang akan dihadapi, sebagai berikut:
1. Memberikan informasi dan pelayanan yang baik
2. Bersikap ramah terhadap pelanggan yang datang
3. Buatlah suasana toko yang senyaman mungkin sehingga pelanggan pun nyaman selama berada di toko anda.
F. Analisis Bisnis
INVESTASI AWAL
Peralatan:
Renovasi tempat : Rp5.000.000
Baby walker 2 buah : Rp2.000.000
Popok 10 buah : Rp1.500.000
Tempat tidur bayi 5 buah : Rp12.500.000
Kursi bayi 1 buah : Rp200.000
Car seat 1 buah : Rp1.500.000
Aneka mainan bayi 10 buah : Rp250.000
Ayunan bayi 1 buah : Rp500.000
Perlengkapan mandi 10 set : Rp1.000.000
Perlengkapan lainnya : Rp500.000
Meja 2 buah : Rp800.000
Kursi 2 buah : Rp100.000
Rak 1 buah : Rp500.000
Etalase kaca 1 buah : Rp1.000.000
Komputer administrasi 1 unit : Rp3.000.000
Biaya cadangan : Rp23.000.000
Total : Rp53.350.000
Masa manfaat asset peralatan adalah 3 tahun (36 bulan). Beban penyusutan per bulan jika nilai residu Rp100.000 adalah sebesar (Rp10.400.000-Rp100.000):36 bulan dibulatkan menjadi Rp287.000 per bulan.
BIAYA OPERASIONAL
Nota : Rp50.000
Plastik : Rp100.000
Perlengkapan ATK : Rp50.000
Gaji karyawan 2 orang : Rp2.000.000
Listrik dan air : Rp200.000
Komunikasi : Rp250.000
Transportasi : Rp500.000
Brosur : Rp300.000
Kartu nama : Rp150.000
Biaya penyusutan peralatan : Rp287.000
Biaya lain-lain : Rp100.000
Total biaya operasional : Rp3.987.000
Dengan menargetkan target penjualan 150 produk dengan harga rata-rata Rp200.000, berarti omzetnya sekira Rp30.000.000.
Laba: Omzet-Total biaya operasional = Rp26.013.000. BEP: Rp53.350.000:Rp26.013.000 = 2,1 bulan.
0 comments:
Posting Komentar